3.10.2009

Sekotak Mimpi (Lagi)


Setiap tempat tentunya memiliki ciri khas masing-masing. Punya gaya, pesona, adat istiadat dan beragam keunikan sendiri-sendiri. Dengan penghuni yang memiliki karakter berbeda pula. Sepertinya menyenangkan bisa menatap, menyentuh, mengecap, menikmati dan berinteraksi dengan setiap elemen yang berbeda-beda itu.

Bermimpi merasakan hembus angin dari penjuru yang berbeda. Melihat birunya langit dari belahan bumi yang tak sama. Merasakan mentari dari sudut berlainan. Menyentuh tetes hujan, gemerlap embun di ujung dedaunan dan bulir-bulir salju dengan tangan terbuka. Mendengar kecipak air di genangan bening. Mengikuti alun ilalang dan pinus yang bergoyang. Menyaksikan mekar bunga dari kuncupnya. Atau barangkali merasakan luka goresan kerikil dari tempat yang tak sama.
Bermimpi mengunjungi tempat yang berbeda-beda. Mengikuti angin dan langkah kaki. Menuju kota dan dusun yang sama sekali asing. Berlajar dari setiap individu, merasakan sari pati kehidupan. Belajar memahami dari setiap interaksi. Menimba ilmu dari para ahli, menaburnya ke segala penjuru dan biarkannya terserak diterbangkan angin.
Ada banyak pelajaran dari setiap pepohonan, setiap butir kerikil, bebatuan, dan setiap elemen alam. Begitu pun ada banyak pembelajaran dari setiap kepribadian dan perbedaan.
Satu lagi keinginan tersimpan di kotak mimpi. Tak akan terbuang melainkan ditimang, dirawat hingga besar hingga menjadi pendorong, penyemangat untuk meraihnya. Suatu saat…


Tulisan lain:



Tidak ada komentar:

Posting Komentar